Selasa, 19 Januari 2016

Belajar Tenis Lapangan di Malili

Olah raga merupakan salah satu hobbi saya selain menelusuri hutan Malili baik dalam rangka mencari kayu bakar ataupun memetik buah lumpiwi.  Lumpiwi adalah sejenis buah dari pohon yang sifatnya merambat. Rambatan pohonnya setinggi pohon yang dirambati.  Jika pohon itu setinggi 10 meter, makan setinggi itu pula pohon lumpiwi itu merambat.  Oleh karena itu dibutuhkan tenaga ekstra untuk memetik buahnya karena harus menggunakan kampak.  Lebih berat lagi karena rata-rata pohon yang dirambati adalah pohon yang berdiameter cukup besar minimal lingkarannya sebesar dua kali pelukan orang dewasa.  Walaupun untuk memperoleh buah yang rasanya manis ini harus dengan upaya keras, namun karena sifat petualang yang ada pada diri sehingga saya dan teman-teman tak gentar untuk menebang sang pohon yang tergolong raksasa itu..

Salah satu fasilitas olah raga yang ada di belakang rumah adalah sebuah lapangan tenis.  Lapangan ini bisa juga berfungsi sebagai Lapangan basket.  Nah kalau main basket sering saya dan teman-teman seperti Imran, Lohis, dan teman-teman lainnya bermain basket di lapangan ini.  Sedangkan untuk belajar tenis lapangan cukup jadi penonton saja karena maklum waktu itu kami yang masih anak sekolahan di SMP tidak memiliki raket.  Maklum saja raket ini hanya dimiliki oleh orang-orang yang bekerja di perusahaan PT. Zedsko sebuah perusahaan milik Jepang yang kemudian terakhir di miliki oleh Philipina.

Saya baru mulai memegang raket ketika saya berada di Jakarta dan telah bekerja di anak perusahaan BUMN.  Namanya juga sudah bekerja sehingga alhamdulillah sudah dapat memiliki raket sendiri.  Bahkan jika belum memiliki raket sama sekalipun masih banyak raket yang dipinjamkan oleh teman-teman baik yang masih yunior maupun para senior.


Selasa, 12 Januari 2016

Benarkah Aqua Berbahaya Karena Mengandung HN3?

Benarkah Aqua Berbahaya?

Beberapa waktu yang lalu saya mengikuti paguyuban keluarga.  Ketika ngobrol-ngobrol muncullah topic tentang kopi asli.  Salah seorang anggota paguyuban yang kebetulan seorang dokter bertanya kepada saya. Apakah kamu suka kopi juga?  Suka.  Jawab saya.  Tapi kopinya yang asli punya belum ada campuran lain sperti coklat dan lain-lain.  Pahit sekali berarti.  Ya memang pahit.  Nah untuk mengurangi rasa pahitnya kadang dicampur dengan sebutir garam.  Tapi bila dicampur garam dapat menaikkan tensi darah.  Kata dokter itu lebih lanjut.

Dalam aqua juga seperti itu makanya rasa aqua lebih enak dibanding air mineral yang lain karena aqua ada kandungan NH3 atau ammonia.  Tapi NH3 berbahaya buat kesehatan karena dapat meningkatkan tekanan darah.  Saya telah pernah melakukan uji coba dengan menghubungkan dengan dua buah kabel dan sebuah bohlam dan ternyata bohlam tersebut menyala.  Ini membuktikan bahwa aqua mengandung NH3.

Berdasarkan keterangan dokter itu, maka mulai sekarang saya tidak menum air mineral lagi akan tetapi beralih ke air yang dimasak.  Termasuk untuk minum di tempat kerja pun saya lebih baik membawa sendiri air dari rumah biar lebih aman.

Namun  untuk menghilangkan rasa penasaran saya akan melakukan test sendiri sebagaimana yang dilakukan oleh dokter tadi.  Kelak apabila ternyata positif yaitu bohlam dapat menyala, maka hasil percobaan yang saya lakukan akan ditulis di blog ini. Sikap yang saya ambil untuk saat ini adalah menunda sementara waktu meminum aqua sampai saya telah melakukan percobaan sendiri agar lebih puas.  Namun hal ini saya lakukan bukan karena tak percaya apa kata dokter tadi, melainkan agar afdo saja, tidak lebih dari itu  Selamat menunggu postingan saya tentang Benarkah Aqua Berbahaya  karena mengandung NH3?  

Jual Bola Tenis Bertali - Herbas | Tokopedia

Jual Bola Tenis Bertali - Herbas | Tokopedia: Jual Bola Tenis Bertali, Etalase dengan harga Rp 35.000 dari toko online Herbas, Depok. Cari produk bola tenis lainnya di Tokopedia. Jual beli online aman dan nyaman hanya di Tokopedia.

Kamis, 07 Januari 2016

Danau Matano - Akhirnya Kita Jumpa Lagi

Dana Matano

Setelah lebih dari 32 tahun meninggalkan Malili (tahun 1982), akhirnya saya dapat kembali menginjakan kaki di Bumi Batara Guru ini.  Malili waktu itu hanya merupakan ibu kota kecamatan yaitu Kecamatan Malili. Ketika saya meninggalkan Malili sebagai camat waktu itu masih dijabat oleh Halid.  Halid ini  pernah juga menjabat sebagai camat di Kecamatan Sabbang.   Ibu kota kabupaten sendiri adalah Palopo dengan nama kabupaten adalah Luwu.  Luwu merupakan salah satu kerajaan tertua di Sulawesi Selatan.  Dengan adanya pemekaran maka Luwu kini sudah dimekarkan menjadi 3 kabupaten yaitu Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, dan 1 kota administrative yaitu Palopo.  Malili sendiri merupakan ibu kota dari Luwu Timur.

Selfie Sejenak Di Danau Matano
Danau Matano adalah salah satu Danau terdalam di dunia.  Saya sering berkunjung ke Danau ini sekitar 30 tahun yang silam.  Kunjungan ke Danau ini adalah dalam rangka membantu ayah atau my father kata orang jawa untuk membawa barang dagangannya ke Soroako.  Barang dagangan di antar dari rumah saya di Malili ke Soroako dengan naik minibus.  Perjalanan ini ditempuh sekitar satu jam.   Setelah sampai di pasar tepi Danau Matano, barang dagangan berupa ikan layang dan ikan-ikan lainnya diletakkan di lapak.  Setelah seluruh barang dagangan laku barulah saya mencoba untuk menelusuri pinggir Danau Matano.  Waktu itu ada pinggiran danau yang disalahgunakan oleh perempuan-perempuan untuk melakukan kegiatan asusila.  Perbuatan asusilanya ini berbayar.  Para pengguna jasanya selain orang-orang bule asal Kanada tidak sedikit pula pengguna adalah dari lokal.    Ini jelas merusak citra danau matano sebetulnya tapi karena diizinkan oleh penguasa tentu kita tidak dapat berbuat banyak.

JIka pada hari itu sudah tak ada bis lagi untuk kembali ke Malili, maka saya menginap di pinggir danau  di salah satu rumah kerabat ayah yang rumahnya tepat di pinggir danau.  Sejak saat itu hingga lebih dari 32 tahun atau kurang lebih sama dengan Suharto berkuasa, sudah tak pernah lagi menyaksikan keindahan danau ini.  Barulah pada lebaran Idul Fitri tahun 2015 saya dapat kembali ke danau itu.  Dan alamak indah nian danau ini.

Danau Matano
Sekembalinya dari danau saya dan keluarga menuju Wasuponda.  Di sini kami beserta rombongan menikmati sejenak keindahan air terjun Mata Buntu

Air Terjun Mata Buntu

Oh iya bagi  yang berminat berkunjung ke Danau Matano saya informasikan mengenai letaknya serta dengan apa anda berkunjung ke sana.  Letaknya seperti yang sudah disebutkan di atas adalah termasuk dalam kecamatan Nuha Kabupaten Luwu Timur.  Dari Malili dapat ditempuh selama 1 jam dengan kendaraan darat.  Sedangkan jika dari Makassar ke lokasi ini dapat ditempuh sekitar 13 jam.

Selamat berwisata ke Danau Matano.
Artike terkait :
kapurung kepiting
Cara membuat kapurung

Senin, 04 Januari 2016

Cara Bikin Kapurung

Kapurung adalah sejenis makanan pokok bagi penduduk Luwu Sulawesi Selatan.  Cara bikinnya sangat simple yaitu dengan mencampurkan air mendidih dengan larutan sagu.  Larutan sagu adalah percampuran antara sagu dengan air dengan perbandingan 2 bagian sagu dan 1 bagian air.  Sebagai patokannya adalah aduklah campuran sagu secara merata lalu angkat adukannya.  Jika tetesan larutan dengan kecepatan 1 tetes dalam 5 detik, maka larutan tersebut pertanda siap untuk dicampurkan dengan air mendidih untuk menghasilan kapurung.

Cara menyiramkan dengan air mendidih adalah dengan cara perlahan.  Jika larutan sudah mulai nampak membeku, lanjutkan dengan menaduk-aduk larutan secara merata sampai benar-benar menyatu antara larutan sagu dengan air mendidih tadi.  Setelah larutan sudah cukup yang ditandai dengan meratanya larutan dalam arti tidak tampak lagi larutan keputihan tersendiri, lanjutkan dengan membentuk kapurung menjadi butiran seperti bola pingpong atau sebesar bakso.  Cara membulatkannya yaitu dengan menggunakan stick kecil yang disebut dengan pidui sebanyak 2 buah dengan panjang kurang lebih 25 cm.  Kedua ujung alat ini disentuhkan pada permukaan kapurung lalau diputar-putar saling melingkar sehingga terbentuk bulatan kapurung.  Bulatan kapurung lalu di-cat kemudian dipindahkan ke wadah yang lain yang berisi kuah sayur atau kuah ikan/daging sesuai selera. Lakukan prosesi mendui ini secara berulang-ulang sampai seluruh kapurng habis berpindah ke wadah yang berkuah tadi.

Setelah prosesi cara bikin kapurung ini selesai pada tahap mendui, tahap selanjutnya adalah memberi sambel pada larutan kapurung hasil dui.  Cara membuat sambelnya adalah dengan menumbuh cabe kriting dicampur dengan cabe rawit sesuai dengan kemampun terhadap tingkat kepedasan.  Setelah ditumbuk halus, bubuhilah bulatan-bulatan kapurung dengan sambal yang sudah disiapkan tadi.  Banyak disesuaikan dengan selera saja. Tahap selanjutnya adalah pemberian garam.  Bagi yang sudah sering masak sudah pasti dapat mengira-ngira sebanyak apa garam yang dibutuhkan.

Belum selesai sampai di situ.  Cara bikin kapurungnya masih harus dilanjutkan lagi dengan memberi perasan jeruk limau jika suka.  Labu dicicipin terlebih dahulu.  Jika semuanya sudah seimbang antara cabe, garam, asam, selanjutnya adalah menambahkan sayuran dengan tipe bening ke dalam bulatan-bulatan kapurung kemudian diaduk hingga merata.  Campurkan juga ikan tongkol bakar atau diasapin jika ada untuk menambah kenikmatannya.  Sampai pada tahap ini kapurung siap untuk dihidangkan.

Yang Boleh dilakukan selama makan kapurung adalah menambah jika masih kurang kenyang.  Tetapi disamping ada yang dibolehkan ada boleh yang dipantang dalam meinum kapurung yaitu kapurung tidak boleh dikunya, melainkan ditelah saja.  Sebab kalau dikunya rasanya menjadi tidak enak.

Demikian artikel cara bikin kapurung, selamat mencoba minum kapurung, bukan makan kapurung.